Sosialisasi MPAK, Kaper BPKP Sumbar Apresiasi Nagari di Tanah Datar yang Cukup Banyak Terima Lencana Desa Mandiri 

Karena itu, tambah Bupati, melihat betapa pentingnya kegiatan ini diminta seluruh peserta, terutama Wali Nagari dan perangkat pendampingnya mengikuti kegiatan dengan sebaik-baiknya.

“Tentu materi yang bakal disampaikan narasumber akan sangat bermanfaat, terutama dalam menghindari potensi korupsi, karena itu Saya minta peserta untuk mengikuti sebaik-baiknya, silahkan berpartisipasi aktif menggali informasi untuk mengelola pemerintahan yang baik, termasuk pengadaan barang dan jasa di nagari,” pesannya.

Eka Putra berharap, selepas MPAK ini akan melahirkan Pemerintahan Nagari bersama Wali Nagari yang bersih dari korupsi dan menjadi terbaik di Sumatera Barat.

Baca Juga  Program Tahfizh di Tanah Datar Lahirkan 19 Ribu Anak Hafal Al Quran

“Selepas ini tentu para Wali Nagari akan memahami berbagai aturan dan peraturan yang berlaku dalam pengelolaan keuangan dengan bersih dan akuntabel, sehingga akan menjadi contoh dan terbaik di Sumbar,” tukasnya.

Sebelumnya, panitia pelaksana Sugeng Yoga Masasi menyampaikan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman peserta dan berperan aktif dalam memerangi korupsi terutama di nagari dan Kabupaten Tanah Datar.

Kegiatan yang dirancang untuk mencegah dan menghilangkan kecurangan dalam pengelolaan keuangan atau fraud di bagi dalam tiga sesi utama, yaitu : strategi Pencegahan Fraud Aparat Desa/Nagari, dimana dalam sesi ini akan membahas cara-cara mencegah penyimpangan sejak dini.

Baca Juga  Bank Nagari Serahkan Bantuan Sembako untuk Warga Korban Bencana Alam di Tanah Datar

Kemudian Tata Kelola Keuangan Desa/Nagari, dimana dalam sesi ini membahas pengelolaan keuangan nagari dilakukan secara transparan, akuntabel, partisipatif dan tertib anggaran.

Terakhir sesi Pengadaan Barang dan Jasa di Desa atau Nagari, yang akan membahas berbagai aturan sehingga proses pengadaan barang dan jasa di nagari berjalan baik, mulai dari perencanaan sampai pelaporan. (*/002)