Tim Singo Edan itu menjadi salah satu dari sedikit tim yang belum terkalahkan saat bermain di markas lawan musim ini. Catatan ini sejajar dengan pemuncak klasemen sementara, Borneo FC.
Dari empat laga tandang, Arema mengoleksi enam poin hasil satu kemenangan dan tiga kali imbang. Kesempatan untuk menambah poin kembali terbuka saat mereka bertandang ke markas Semen Padang di Stadion H. Agus Salim, Padang.
Kondisi tuan rumah sedang tidak ideal. Dari lima laga kandang terakhir, Semen Padang hanya mampu meraih empat poin. Catatan tersebut membuat markas Kabau Sirah belum menjadi tempat yang angker bagi tim tamu.
Sementara itu, Pelatih Arema FC, Marcos Santos, menegaskan timnya datang ke Padang dengan misi meraih kemenangan. Pelatih asal Brasil itu optimistis karena timnya kerap tampil lebih lepas saat bermain di luar kandang.
“Setelah kekalahan, kami selalu melakukan evaluasi. Seperti saat kalah dari Persib di Malang, kami bisa bangkit dan menang di kandang PSM Makassar. Kami berharap pola itu terulang lagi,” ujar Marcos.
Arema memang bertekad menebus kekalahan dari Borneo FC di Stadion Kanjuruhan (26/10/2025) yang membuat Aremania kecewa. Meski begitu, Singo Edan harus tampil tanpa dua pemain andalan, Julian Guevara dan Bayu Setiawan yang absen karena skors kartu merah.
“Kami harus mencari pengganti, tapi semua pemain sudah siap. Persiapan berjalan baik, dan semangat mereka tinggi,” tambah Marcos.
