Ia menambahkan, pemerintah akan selalu hadir dalam setiap permasalahan masyarakat, terutama yang menyangkut kebutuhan dasar seperti energi.
“Insya Allah, dengan koordinasi yang baik antara pemerintah dan Pertamina, pasokan BBM akan segera normal kembali,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Sumbar, Helmi menjelaskan bahwa Pertamina telah menambah 20 unit armada mobil tangki dengan total kapasitas angkut 320 kiloliter untuk mempercepat distribusi ke SPBU di seluruh wilayah Sumbar.
“Selain itu, sejak tanggal 7 November, Integrated Terminal Teluk Kabung sudah beroperasi 24 jam penuh untuk memastikan pasokan ke SPBU berjalan lebih cepat. Dengan langkah ini, kecepatan penyaluran meningkat sekitar 16 persen dari kondisi normal,” kata Helmi.
Helmi juga menegaskan, Dinas ESDM terus berkoordinasi dengan Pertamina dan aparat daerah untuk memastikan tidak ada hambatan baru di lapangan. Ia juga mengimbau masyarakat agar menggunakan BBM secara bijak dan tidak melakukan pembelian berlebihan.
“Pertamina juga sudah menghimbau masyarakat agar bijak menggunakan BBM dan melaporkan bila menemukan indikasi penyalahgunaan kepada aparat berwenang atau melalui Pertamina Call Center 135,” pungkasnya. (*/001)






