AGAM, KabaTerkini.com – Sebagai langkah konkret dalam mewujudkan pemerataan akses informasi dan mempercepat transformasi digital di daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Agam bersama Telkomsel menggelar Rapat Koordinasi Penanggulangan Blankspot, Senin (10/11), di Kantor Telkomsel Branch Bukittinggi.
Kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Agam dalam memetakan titik-titik blankspot serta menindaklanjuti proposal pembangunan menara telekomunikasi (BTS) di wilayah yang belum terjangkau layanan internet dan seluler.
Selain membahas tindak lanjut proposal pembangunan BTS yang telah diajukan sebelumnya, rakor ini juga menjadi ajang silaturahmi antara Diskominfo Agam dan pihak Telkomsel. Pembahasan turut menyinggung upaya percepatan pembangunan infrastruktur digital, termasuk hasil koordinasi saat kunjungan Anggota DPR RI Andre Rosiade pada peresmian BTS di Nagari Dalko dan Palembayan beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Kominfo Agam, Roza Syafdefianti, S.STP, M.Sc, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi daerah untuk mendukung visi nasional menuju zero blankspot tahun 2029.
“Pemerintah Kabupaten Agam berkomitmen mewujudkan pemerataan akses telekomunikasi di seluruh nagari. Masih ada beberapa wilayah yang belum memiliki jaringan memadai, dan hal ini tentu berdampak pada pelayanan publik, pendidikan digital, serta aktivitas ekonomi masyarakat. Karena itu, pendataan titik blankspot ini menjadi dasar penting untuk langkah pembangunan ke depan,” ujar Roza.
Lebih lanjut ia menyampaikan, sebelum pelaksanaan rakor bersama Telkomsel ini, Diskominfo Agam telah melakukan pendataan dan pengisian formulir area blankspot melalui setiap camat di Kabupaten Agam hingga tanggal 7 November lalu. Data tersebut menjadi dasar koordinasi dan pemetaan bersama pihak operator untuk menentukan prioritas pembangunan jaringan di tahun mendatang.
Roza menambahkan, kolaborasi antara pemerintah daerah dan Telkomsel menjadi wujud nyata sinergi dalam memperkuat infrastruktur digital, terutama di wilayah pedesaan.






