“Atap dan WC akan segera kita perbaiki bulan ini, ditargetkan selesai awal Desember. Tahun 2026, kita akan melakukan pembenahan lebih besar, termasuk pengecatan agar serasi dengan bangunan fase 7,” jelasnya.
Selain Pasar Raya, Pemko Padang juga serius menata Pasar Ulak Karang menjadi pasar berstandar nasional (SNI).
Penataan meliputi pemisahan pedagang basah dan kering, pembangunan kios baru, peninggian atap agar lebih nyaman, hingga pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) pada 2025–2026.
“Revitalisasi kios pedagang kering di Pasar Ulak Karang senilai Rp900 juta saat ini tengah berjalan. Targetnya satu hingga dua bulan selesai. Kami ingin pasar ini tampil lebih representatif, bersih, dan menarik bagi pengunjung,” tambah Syahendri.
Dengan proyek ini, Pemko Padang berharap wajah baru Pasar Raya dan pasar satelit tidak hanya mendongkrak perekonomian lokal, tetapi juga menghadirkan pengalaman baru bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke ibu kota Sumatera Barat. (*/001)