Nicke menambahkan, Pertamina juga telah berhasil melakukan berbagai program cost optimization sehingga berhasil menghindarkan potensi kerugian serta menciptakan kontribusi sekitar USD 1,1 miliar.
“Pengelolaan bisnis Pertamina semakin efisiensi, lincah dan adaptif,” imbuh Nicke.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan kinerja Pertamina terus menunjukkan tren positif, baik secara operasional dan keuangan. Pertamina, juga terus komitmen mengimplementasikan ESG, termasuk dalam penerapan kesetaraan gender.
“Pertamina komitmen terus mendorong peran perempuan semakin signifikan dalam industri energi nasional. Pertamina telah menetapkan target hingga 25% pemimpin perempuan di dalam lingkup bisnis Pertamina Group,” ujar Fadjar. (*/001)