“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini. Program Nagari Digital memberikan harapan baru bagi pemerintahan nagari untuk berkembang lebih modern dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Kami merasa didukung secara nyata,” ujar Muhammad Asad.
Pada kesempatan itu, turut tampil sebagai nara sumber, Dr. Ir. Yuhefizar, S.Kom., M.Kom. sebagai Ketua Tim Nagari Digital Politeknik Negeri Padang. Ia memaparkan strategi dan capaian program pendampingan digitalisasi nagari.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara teknologi, sumber daya manusia, dan pemahaman terhadap kebutuhan lokal.
“Kami hadir bukan hanya untuk membawa sistem digital, tapi juga membangun kapasitas nagari agar mampu mengelola teknologinya sendiri secara berkelanjutan,” ungkap Dr. Yuhefizar.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Dr. Dony Marzuki, S.S., M.Ed., Ph.D. – Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M), Ir. Ihsan Lumasa Rimra, SST., M.Sc. DECN – Wakil Direktur III Bidang Kerja Sama
Ir. Ronal Hadi, S.T., M.Kom. – Ketua Jurusan Teknologi Informasi
Tim Nagari Digital Politeknik Negeri Padang, yang turut mendampingi sesi konsultasi dan diskusi teknis dengan para peserta.
Sementara dari pemerintah daerah, hadir para camat, wali nagari, dan perangkat nagari dari Kecamatan X Koto dan Kecamatan Batipuah Selatan, yang secara aktif berdiskusi terkait kondisi lapangan, tantangan infrastruktur digital, serta strategi pendampingan yang dibutuhkan.
Sesi koordinasi menghasilkan rencana tindak lanjut berupa pelatihan teknis, pengembangan sistem pelayanan publik digital, serta kolaborasi berkelanjutan antara Tim PNP dan pemerintahan nagari.*
(Kontributor – Ade Putra, Walinagari Batipuah Ateh Tanah Datar)