Ke depannya tambah Harmansyah, Nagari Padang Ganting juga akan mengembangkan Bukit Pagie menjadi objek wisata dengan cara membuat jenjang sampai ke puncak sehingga dapat melihat keindahan beberapa daerah lainnya.
“Sementara untuk mengangkat kembali kebesaran Tuan Kadhi, di Bukit Pagie itu akan dibuat merk Nagari Tuan Kadhi yang terlihat jelas. Untuk menwujudkan itu, mohon dukungan dari Pemkab Tanah Datar,” ulasnya.
Potensi wisata di Nagari Padang Ganting yaitu objek wisata air panas yang buka selama 24 jam, wisata jejak nabi, makam Tuan Kadhi, wisata aia tujuh tingkat dan objek wisata lainnya.
Sementara itu Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM dalam sambutannya mengatakan progul SNSE di Nagari Padang Ganting ini tahun yang kedua dilaksanakan dan ini juga berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat.
“Progul SNSE ini tentu tidak mudah, tanpa adanya dukungan berbagai pihak, terutama perantau, pelaku UMKM, lembaga unsur dan seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.
Bupati Eka Putra berharap dengan SNSE ini perputaran ekonomi tidak hanya di Batusangkar saja, namun hingga ke nagari-nagari dengan banyaknya kunjungan wisatawan ke Tanah Datar.
Terkait lahan pertanian masyarakat yang bergantung pada irigasi, disampaikan Bupati Eka Putra akan segera menyelesaikan pembangunan irigasi ke lahan pertanian warga. Tidak hanya itu, Bupati Eka Putra juga telah menyerahkan bantuan pompa sebanyak 15 unit pada kelompok tani di Nagari Padang Ganting. (*/001)