Nagari  

Seperti Jalan di Tempat, Transformasi Digital di Nagari Ternyata Masih Terkendala Sarana Pendukung

KABATERKINI.Com – Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Sumatera Barat menggelar Focus Group Discussion (FGD) tematik bertajuk “Strategi Pengembangan Transformasi Digital Nagari/Desa/Kelurahan untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat”.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatangan nota kesepakatan Pengembangan Transformasi Digital Untuk Transformasi Ekonomi oleh Kepala Dinas dan perwakilan Kominfo se-Sumatera Barat yang berkumpul di Labuan Sundai, Tarusan, Pesisir Selatan pada Minggu-Senin (06-07/10/2024).

Baca Juga  Tembus Pasar Luar Negeri, Pinang Pariaman Diekspor ke India

Dalam diskusi FGD, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Sumatera Barat, Siti Aisyah, menyampaikan bahwa tahun ini menjadi tahun peletakan pondasi yang penting dalam transformasi digital nagari.

“Target kami di tahun ini mencakup peletakan pondasi pengembangan transformasi digital di dua nagari. Selain itu, kami juga menjalin kemitraan dengan perusahaan, provider, dan bank untuk mendukung langkah ini. Pendampingan ekonomi digital kepada dua nagari juga menjadi prioritas kami,” ungkap Siti.

Baca Juga  Dinilai Tim Provinsi Sumbar, KAN Lubuk Kilangan Siap Mengulang Sukses Tahun 2012 Lalu

Siti juga menekankan pentingnya pemetaan pedagang tradisional, terutama petani, di desa dan nagari dari kabupaten/kota sebagai bagian dari proyek pengembangan transformasi ekonomi.

“Pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian saat ini masih berada di angka 10%, dan ini membutuhkan peningkatan,” tambahnya.