“Alhamdulillah berkat kegigihan dan tekad dari Nurul Fuada yang ikut dalam lomba hafal 7 juz kelompok putri berhasil meraih juara pertama. Ini sebuah prestasi yang sangat membanggakan,” katanya.
“Hadiah umroh ke tanah suci diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Agam. Kemudian dari Pondok Pesantren Al-Irsyad juga memberikan apresiasi dalam bentuk uang saku sebesar Rp 1,000,000,” ujarnya.
Hafal Al-Quran
Pemberian hadiah umroh dan uang saku kepada Nurul Fuada disaksikan oleh seluruh santri dan majelis guru Pondok Pesantren Al-Irsyad. Selain bentuk penghargaan juga agar menjadi motivasi bagi para santri Pondok Pesantren Al-Irsyad lainnya.
Di tempat terpisah, Ketua Yayasan Al-Irsyad bidang pendidikan dan pengembangan Irwan Natsir mengatakan, rasa bangga dan terharu atas prestasi santri Pondok Pesantren Al-Irsyad berhasil juara pertama lomba hafal 7 juz al-Quran.
“Alhamdulillah prestasi santri Nurul Fuada memberikan kebanggaan karena berhasil meraih prestasi dalam perlombaan yang diikuti oleh Lembaga tahfiz dan pesantren se Kabupaten Agam,” ucapnya.
Menurut Irwan Natsir, telah menjadi komitmen bagi Yayasan Al-Irsyad dalam hafal al-Quran bagi santri Pondok Pesantren Al-Irsyad. “Dalam target pendidikan yang ditetapkan Yayasan Al-Irsyad, para santri ditargetkan untuk hafal al-Quran,” ujarnya lagi.
Pondok Pesantren Al-Irsyad Kubang Putih, Bukittinggi, adalah lembaga pendidikan pesantren dengan sistim boarding school atau sekolah berasrama, dengan tingkat pendidikan Tsanawiyah (setingkat SMP) dan Aliyah (setingkat SMA). Lokasi pesantren terletak di Kawasan sejuk dan nyaman antara gunung Merapi dan gunung Singgalang. (*/001)