Plt. Bupati Risnawanto juga mengajak ITS Khatulistiwa untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam melahirkan generasi yang mampu berinovasi berbasis teknologi dan memanfaatkannya melalui program-program yang ada di Kabupaten Pasaman Barat.
“Kemajuan sebuah daerah, terutama di Pasbar, tidak hanya ditentukan oleh faktor pemerintah saja, tetapi juga kolaborasi dan sinergi yang baik antara Pemda dan berbagai lapisan masyarakat, termasuk perguruan tinggi. Oleh karena itu, kami mengajak ITS Khatulistiwa untuk bersama-sama Pemda melahirkan program dan inovasi berbasis teknologi melalui berbagai program pemerintah Kabupaten Pasaman Barat,” tegasnya.
Perwakilan Ketua LLDIKTI Wilayah X Padang, Sirjon, berharap lulusan ITS Khatulistiwa memiliki karakter dan kualitas yang baik, siap bersaing, mampu menciptakan lapangan kerja sendiri, dan mampu mengembangkan ilmu yang telah diperoleh selama pendidikan.
“Sebanyak 120 mahasiswa mahasiswi ITS pada hari ini diwisudakan dan sudah ada 3.654 ribu yang telah berhasil diwisudakan ITS Khatulistiwa. Transformasi digital telah merubah segalanya, akan tetapi kita juga memanfaatkannya dalam percepatan pembangunan di Pasbar,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Pasaman, M. Dwi Richard Pamungkas, mengungkapkan bahwa Yayasan Pasaman berupaya meningkatkan kualitas di segala bidang. Ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Pasaman Barat dan Pasaman yang telah memberikan dukungan moril maupun materiil kepada ITS Khatulistiwa.
Wakil Rektor I, Yosep Hadi Putra, melaporkan bahwa tahun ini ITS Khatulistiwa mewisuda 120 wisudawan dan wisudawati. Ia mengucapkan terima kasih kepada orang tua wisudawan dan wisudawati yang telah mempercayakan ITS Khatulistiwa sebagai tempat pendidikan bagi anak-anak mereka. ITS Khatulistiwa, lanjutnya, kini telah terakreditasi B.
Komentar