“Saat ini jika kita mengandalkan APBD kota Padang Panjang maka tidak akan cukup jika tidak dibantu dari anggaran pusat. Pak Nasrul memiliki relasi untuk bisa menjembatani kebutuhan Padang Panjang lima tahun kedepan,” ungkapnya.
Drs. Eri juga menegaskan bahwa saat ini masyarakat telah cerdas dalam menentukan sikap dan pilihannya. Baginya perubahan akan terjadi jika masyarakat dan pemerintahan saling berkolaborasi dalam mewujudkan Pilkada bersih.
“Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, kecuali kaum itu sendiri yang merubahnya. Untuk itu mari kita bersama-sama merubah Padang panjang dengan kolaborasi antara masyarakat agar tidak gi tergiur dengan kesenangan sesaat,” ujarnya.
Sementara Ketua DPC Partai Bulan Bintang, Hendra Saputra, SH mengajak seluruh massa yang hadir pada sosialisasi tersebut untuk membuka hati dan pikirannya. Baginya ajang Pilkada tahun ini menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk menata kembali cara pikir dalam menentukan pilihan politiknya.
“Kita harus buka mata, buka telinga dan buka hati karena jika salah menentukan pilihan pimpinan maka lima tahun kedepan kita akan menyesal. Jadi mari kita tidak lagi tergiur dengan isi amplop. Kita ingin Padang Panjang bersih dari praktek sogok menyogok. Segala sesuatu yang dimulai dengan keburukan maka hasilnya akan buruk juga,” katanya.
Ketua Komisi 1 DPRD Padang Panjang ini juga memberikan keyakinan kepada simpatisannya bahwa Padang Panjang dengan marwah Serambi Mekkah dapat kembali digaungkan jika praktek-praktek kotor dalam politik bisa hentikan.