Dia melanjutkan, selain pemasangan EWS, BNPB juga akan memasang tanda rambu jalur evakuasi dan papan informasi bencana di aliran Batang Lona.
Diketahui, Batang Lona merupakan salah satu sungai besar yang berhulu langsung dari Gunung Marapi yang berpotensi terjadinya bencana banjir bandang dan lahar dingin.
Sementara itu, Direktur Pemetaan dan Evaluasi Risiko Bencana BNBP Udrech mengatakan, selain Batang Lona, aliran sungai yang berpotensi terjadinya banjir bandang dan lahar dingin adalah Batang Sigarungguang.
Batang Sigarungguang berhulu langsung dari Gunung Marapi dan hilir dari Sungai itu melewati Pasar Batusangkar yang bila terjadi akan mengancam banyak jiwa.
“BNPB telah menyetujui pemasangan EWS ini ditambahkan di Batang Sigarungguang dalam waktu dekat. Total nya akan dipasang 22 alat di 11 aliran sungai di Tanah Datar dalam masa transisi darurat ini,” ujar Udrech. (*/001)