Wawako Maigus Nasir juga mengajak para peserta, khususnya generasi muda, untuk merenungkan kembali warisan perjuangan yang telah diraih dengan susah payah.
“Atas nama Pemerintah Kota Padang, saya mengajak kita semua memaknai perjuangan ini dengan sungguh-sungguh. Insya Allah 2045 akan menjadi tahun keberkahan bagi generasi muda dan masyarakat Kota Padang, jika kita menjaga semangat ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang, Afriadi, selaku ketua pelaksana kegiatan, menjelaskan bahwa napak tilas ini dirancang untuk menyentuh berbagai lokasi bersejarah yang menjadi bagian dari perjalanan hidup tokoh-tokoh tersebut.
“Peserta menempuh rute dari Balai Kota Aia Pacah menuju RST Dr. Reksodiwiryo. Mereka melewati Simpang Balai Baru, SMA Negeri 5 Padang, TMP Kuranji, Simpang Taratak Paneh, SMA Negeri 12, Jembatan Kampuang Koto, Simpang Tinju, Simpang Ulak Karang, TMP Ulak Karang, Polsek Padang Barat, Masjid Al Hakim, Museum Adityawarman, Simpang Hotel Axana, Masjid Nurul Iman, Rumah Bagindo Aziz Chan, Masjid Raya Gantiang, hingga titik akhir di RST Dr. Reksodiwiryo,” terang Afriadi.
Tak hanya menyusuri sejarah, peserta juga memperebutkan berbagai hadiah menarik.
“Total hadiah berupa uang tunai disiapkan untuk Juara I sebesar Rp10 juta, Juara II Rp8 juta, dan Juara III Rp5 juta. Selain itu, ada doorprize menarik seperti kulkas, kipas angin, dispenser, dan hadiah menarik lainnya,” tambahnya.
Sebagai puncak kegiatan, Upacara Kirab Bagindo Aziz Chan digelar keesokan paginya, Sabtu (19/7/2025) pukul 06.00 WIB, di halaman RST Dr. Reksodiwiryo tempat di mana Bagindo Aziz Chan gugur mempertahankan kemerdekaan. (*/001)