“Saya paling benci sampah plastik karena sulit diurai. Tolong jaga kebersihan, manfaatkan pekarangan dengan menanam cabai, bawang, terong, dan lainnya. Selain kami membangun hunian, kami juga ingin membina masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan. Itu juga menjadi harapan Bapak Presiden Prabowo,” jelasnya.
Lebih lanjut, Imran mengingatkan warga agar menjadikan Huntap Terpadu sebagai contoh pemukiman yang sehat, asri, dan nyaman.
“Sejarah bencana yang pernah melanda jangan kita ingat terlalu lama. Mari kita lupakan dan mulai hidup baru disini dengan optimis,” tambahnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Fitnelfi Yendra, mengaku senang tinggal di Huntap Terpadu karena merasa aman dan nyaman.
“Alhamdulillah kami nyaman tinggal di sini, hanya saja kendala yang sering dirasakan adalah jaringan sinyal agak sulit,” ungkapnya. (*/001)