PT TOA Jepang, sebagai perusahaan teknologi terkemuka, menunjukkan minat besar dalam berkolaborasi untuk mengembangkan teknologi tersebut.
Dengan dukungan dari PT TOA Jepang, ITP berharap dapat melakukan penelitian lebih lanjut mengenai pengembangan Hexacopter sebagai alat untuk mitigasi bencana.
Kolaborasi tersebut tidak hanya akan menguntungkan ITP, tetapi juga masyarakat luas yang dapat merasakan manfaat dari sistem peringatan dini yang lebih akurat dan cepat. Penelitian ini diharapkan dapat mengurangi risiko bencana yang mengancam keselamatan dan harta benda.
Hexacopter yang dibahas dalam diskusi itu dapat dilengkapi dengan berbagai sensor, seperti sensor suhu, kelembapan, serta kamera pemantau yang mampu mendeteksi pergerakan tanah atau potensi kebakaran. Dengan kemampuan terbang dan menjangkau area yang sulit dijangkau, Hexacopter berpotensi menjadi solusi efektif untuk pemantauan bencana di daerah terpencil.
Selain membahas teknologi, diskusi itu juga mengangkat isu penting mengenai pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan industri.
“Dengan bekerja sama, kami dapat menghasilkan solusi teknologi yang aplikatif dan dapat segera diterapkan di lapangan,” kata Al, M.T., Dosen Prodi D4 TRIL ITP yang turut serta dalam pembahasan.