Sumbar Ditetapkan Penyelenggara Sekolah Rakyat, Kabupaten Solok Jadi Percontohan

Terpilihnya Sumbar sebagai salah satu dari enam provinsi penerima program Sekolah Rakyat dari total 38 provinsi di Indonesia menjadi capaian tersendiri bagi Pemprov Sumbar. Program ini diharapkan dapat memperkuat akses dan kualitas pendidikan di daerah.

Selain pendidikan formal, Wagub juga menegaskan pentingnya pelestarian nilai-nilai budaya lokal, khususnya dalam sistem pendidikan di Sumbar. Salah satu langkah yang sudah diterapkan adalah kewajiban ekstrakurikuler Silek Tradisi di seluruh Sekolah Menengah Atas (SMA).

Baca Juga  UPDATE: Korban Galodo Lahar Dingin Sumbar Bertambah, 19 Meninggal Dunia, 10 Orang Hilang

“Sedikit tentang Budaya, memang ada hal-hal yang perlu kita perkuat lagi, kita tidak akan lupa mengenai Budaya kita. Pertama, itu sudah kita tes dahulu di Dinas Pendidikan untuk mewajibkan ekstrakurikuler Silek Tradisi yang hampir mengalami penurunan, saya tidak mau sampai punah,” tegas Vasko.

Upaya ini diharapkan mampu melestarikan seni bela diri tradisional Minangkabau yang sarat nilai filosofi di tengah perkembangan zaman.

Baca Juga  Presiden Prabowo Nilai Kinerja Kabinet Merah Putih Pada US-ASEAN Business Council Cukup Bagus!

“Silek Tradisi merupakan seni bela diri tradisional khas Minangkabau yang sarat dengan nilai-nilai filosofis,” pungkasnya. (*/002)